Rayap Lebih Ganas di Musim Hujan

jasa anti rayap surabaya

Musim hujan datang, rayap pun suka datang menyerang ke bangunan atau properti Anda, kenapa demikian? Karena saat musim hujan, biasanya kelembaban yang dibutuhkan rayap sangat terjaga, sehingga memungkinkan untuk rayap lebih leluasa berkembang biak dan mencari makan dengan cara naik ke bangunan / properti yang ada unsur selulosa seperti kayu, kertas, dan turunannya. Sebelumnya juga ada artikel kami menyangkut rayap dan musim hujan datang di https://www.insekta.co.id/musim-hujan-datang-waspadai-serangan-rayap/

Apakah Anda pernah melihat atau mengalami masalah dengan serangga kecil ini ? Rayap memang hewan bertubuh kecil dan tentunya kita menganggap hewan kecil ini tidak akan menyebabkan kerugian apapun. Tetapi pada kenyataannya sungguh mengejutkan karena “Si kecil “ ini memiliki kekuatan dahsyat untuk menghancurkan sebuah bangunan.

Hampir di seluruh kota-kota besar di Indonesia, hama rayap menjadi ancaman terhadap bangunan gedung, baik gedung perkantoran, perumahan, hotel, apartemen, dan gedung-gedung lainnya. Frekuensi serangan rayap cenderung terus meningkat akibat tingginya laju pembangunan yang mengakibatkan habitat-habitat alami rayap terganggu dan merubah serangga ini menjadi hama yang berbahaya. Tingginya serangan rayap juga terjadi akibat semakin tingginya penggunaan kayu-kayu yang tidak awet atau tidak tahan terhadap serangan rayap. Sering timbul pertanyaan, bagaimana rayap bisa masuk ke dalam gedung dan merusak yang ada di dalamnya? Simak ulasan berikut ini.

Tentang Rayap

Rayap merupakan serangga dalam salah satu ordo Isoptera. Rayap membentuk koloni dengan sistem kasta. Kasta terdiri dari tiga yaitu kasta prajurit, kasta pekerja, dan kasta reproduksi. Kasta prajurit bertugas melindungi koloni terhadap gangguan dari luar. Kasta pekerja bertugas memberi makan dan memelihara ratu, mencari sumber makanan, dan membuat sarang. Rayap pekerja mencari makanan 24 jam secara terus menerus. Kasta reproduksi bertugas untuk menghasilkan keturunan. Rayap memiliki kemampuan adaptasi sangat tinggi sehingga penyebaran rayap di dunia menjadi sangat luas.

Kelembaban dan suhu merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap aktivitas rayap. Rayap memiliki cryptobiotik yaitu hidup secara sembunyi-sembunyi dan menghindari cahaya.Rayap dapat berkembang biak ratusan ribu hingga jutaan ekor dalam satu koloni sekitar 3-5 tahun.

“Si Kecil” Perusak Gedung

Rayap merupakan serangga kecil berwarna putih pemakan selulosa yang sangat berbahaya bagi bangunan yang dibangun dengan bahan-bahan yang mengandung selulosa seperti kayu dan produk turunan kayu (papan partikel, papan serat, plywood, nlockboard, dan laminated board).

Koloni rayap sederhana hanya membuat terowongan-terowongan pada kayu lembab dan mulai membusuk, lainnya membuat koloni pada kayu kering. rayap memiliki tiga kelompok yaitu rayap kayu kering, rayap pohon, dan rayap tanah.

Rayap mampu menyerang gedung dan merusaknya dengan berbagai cara yaitu:

  • Menyerang melalui kayu yang berhubungan dengan tanah
  • Masuk melalui retakan-retakan atau rongga pada dinding dan pondasi
  • Dengan cara membuat liang-liang kembara di atas permukaan kayu, beton, pipa dan lain-lain
  • Menembus objek-objek penghalang seperti plastik, logam tipis, dan lain-lain walaupun penghalang tersebut bukan objek makanan nya.

Terima kasih

Tim Insekta

Rate this post
Facebook
WhatsApp
Telegram
Email

Leave a Replay